Pertumbuhan ukuran tubuh binatang laut disebabkan karena makanan di laut lebih baik.
Pola
perkembangan binatang laut telah membuat ukuran tubuh binatang laut
menjadi semakin besar, setidaknya sejak periode Cambrian atau sekitar
541 hingga 485,4 juta tahun lalu. Peristiwa ini bukanlah suatu
kebetulan, ungkap sebuah penelitian baru yang diterbitkan dalam jurnal
Ilmu Pengetahuan.
Pertumbuhan
ukuran tubuh binatang laut disebabkan karena makanan di laut lebih baik.
Bahkan dalam 543 juta tahun terakhir, rata-rata ukuran binatang laut
naik hingga 150 kali.
Selain itu ledakan kehidupan laut dalam
berbagai bentuk di kisaran waktu tersebut sangat menentukan pembentukan
binatang berukuran besar. Saat ini makhluk terkecil di laut lebih besar
10 kali ketimbang sesama makhluk Cambrian lainnya.Jika diukur dari volume dan dibandingkan dengan hewan laut bercangkang. Sebagai pembanding, paus biru hari ini berukuran 100,000 kali lebih besar ketimbang sesama binatang Cambrian lainnya seperti hewan bercangkang.
Pemikiran bahwa seleksi akan kemungkinan menyeabkan keturunan binatang secara bertahap semakin besar bukanlah ide baru.
Hal ini dituangkan kedalam sebuah proposal berjudul Cope's rule, untuk mengenang ahli fosil asal Amerika, Edward Drinker Cope.
Ahli Palaentologi sejak abad ke 19 mencatat keturunan mamalia modern cenderung lebih kecil. Kuda misalnya, hanya sebesar anjing jika dibandingkan dengan nenek moyangnya Eohippus 50 juta tahun yang lalu.
Pola ini tidak sama terhadap seluruh binatang, Contohnya Dinosaurus semakin besar hingga mereka punah, tetapi spesies burung justru berevolusi menjadi lebih kecil dan ringan.
Dr Noel Heim, dari Universitas Stanford California, berencana membuktikan teori Cope's rule, apakah pandangan ini relevan terhadap kehidupan laut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar